Cinta yang Tak Pernah Usai

Iffah Annisa’ Santri PPI Nurul Burhan Putri Al-Iffah 2 Badean-Bondowoso (Foto : Tim Kreatif) 

Bersajak atas nama rindu
Cinta yang tak ada kata semu
Teruntuk kamu, wanita hebatku
Ibu

Ucapmu serupa mantra
Usahamu serupa jihad fii sabilillah
Anakmu ini tak akan pernah terlihat dewasa
Karena bagimu, aku adalah bayi yang akan terus dikasihi

Baca Juga :

• Takbir yang Sah Menurut Syaikh Salim
• Kader Muda NU Harus Kritis Terhadap Pemberitaan di Media
• Story Santri; Apakah Itu Nyata ?? 

Cakap antara aku dan ibu
Terpampang jelas, bahwa ibu rindu aku yang dulu
Rindu putri manisnya yang manut akan perintahnya
Tak seperti sekarang, terlalu banyak perintah dan omelan

Maaf, Bu, tak terhitungkan katamu
Belas kasih tanpa bilangan
Terimakasih selalu kuucapkan
Pada wanita teduh, mata sendu, hati baja yang akan selalu kurindu

Percakapan indah yang penuh kekuatan
Katamu, “Mimpi yang tinggi, Nak.”
Kamu akan jatuh diantara bintang
Dan dekap hangat Ibumu ini

Penulis : Iffah Annisa’ Santri PPI Nurul Burhan Putri Al-Iffah 2 Badean-Bondowoso

Editor : Muhlas